You need to enable javaScript to run this app.

Dr. Asbaruddin Sosialisasikan Penerapan Kurikulum Aceh di Aceh Tamiang

  • Minggu, 21 Januari 2024
  • publikasi
  • 0 komentar
Dr. Asbaruddin Sosialisasikan Penerapan Kurikulum Aceh di Aceh Tamiang

Karang Baru, [21 Januari 2024] BN

Dalam upaya memperkuat implementasi kurikulum pendidikan di Provinsi Aceh, Dr. Asbaruddin, Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Pendidikan Aceh, turut melibatkan diri dalam kegiatan sosialisasi di Aceh Tamiang. Acara yang berlangsung di SMK Negeri 1 Karang Baru ini menghadirkan Kepala Cabang Dinas (Kacabdin) wilayah Aceh Tamiang, Baktiar S.Pd, M.Pd, serta dihadiri oleh kepala sekolah SMA/SMK/SLB se-Aceh Tamiang.

Dalam pidatonya, Dr. Asbaruddin menyampaikan pentingnya penerapan Kurikulum Aceh, yang menjadi satu bentuk harmonisasi antara kurikulum nasional, syariat Islam, dan budaya Aceh. Ia menjelaskan bahwa ciri-ciri sekolah yang telah mengadopsi Kurikulum Aceh dapat dilihat dari beberapa aspek utama.

Pertama, kepala sekolah diharapkan telah mensyahadatkan diri terhadap 8 standar dalam Kriteria Operasional Sekolah (KOS), yang menjadi landasan utama bagi penyelenggaraan pendidikan.

Kedua, dalam mata pelajaran Agama Islam, diimplementasikan selama 11 jam per semester dengan menggunakan metode tutorial, mentorship, dan tutor sebaya. Kepala sekolah juga diminta untuk membuat Surat Keputusan (SK) terkait pembinaan ekstrakurikuler keagamaan, seperti ngaji Alquran, bimbingan sholat, akhlaqul karimah, dan kegiatan lainnya. Tim evaluasi rutin dilibatkan untuk memantau perkembangan siswa setiap pekan.

Ketiga, Alquran dan Hadis diintegrasikan dalam kegiatan proses belajar mengajar. Materi pelajaran yang disampaikan dihubungkan dengan ajaran Alquran dan Hadis yang sahih, membawa nilai-nilai keislaman ke dalam ruang kelas.

Terakhir, untuk SMK, ditambahkan satu standar tambahan, yaitu Standar Unit Produksi/Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) berdasarkan prinsip kewirausahaan yang Islami. Hal ini diharapkan dapat melatih siswa untuk menjadi enterpreneur yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki landasan moral dan etika Islam dalam dunia bisnis.

Dengan pelibatan seluruh kepala sekolah SMA, SMK, dan SLB se-Aceh Tamiang dalam kegiatan ini, diharapkan penerapan Kurikulum Aceh dapat lebih merata dan memberikan dampak positif terhadap pembentukan karakter dan keilmuan peserta didik di daerah ini.

 
 
Bagikan artikel ini:

Beri Komentar

Rajudin S.ST

- Kepala Sekolah -

Pendidikan merupakan tolok ukur keberhasilan suatu bangsa, oleh karena itu maka pendidikan harus dibagun seserius mungkin. Terlebih pendidikan vokasi....

Berlangganan